PERBEDAAN LAMA PELEPASAN TALI PUSAT ANTARA PERAWATAN TERBUKA DAN TERTUTUP PADA BAYI BARU LAHIR DI BIDAN PRAKTIK MANDIRI LISMARINI PALEMBANG TAHUN 2015

  •  Tiara Fatrin Dosen STIKES Abdurahman Palembang
  •  Bela Vista Mahasiswi STIKES Abdurahman Palembang
Keywords: Lama Pelepasan Tali Pusat, Tali Pusat Terbuka, Tali Pusat Tertutup, close umbilical cord, opened umbilical cord, time of the umbilical cord loss

Abstract

The treatment of umbilical cord is nursing actions aimed at caring for the umbilical cord in the newborn. The correct and proper umbilical cord care determines the long or not the umbilical cord loss because in addition to the loss of the umbilical cord can speed it can also reduce the risk of infection, reducing infant mortality. The research aimed to know the difference time of the umbilical cord loss between opened and closed umbilical cord care.  Techniques used in sampling that was generally non random, "accidental sampling" (sample accidentally) by taking a sample on the basis of a potluck. Data collection tools in this research used the collection of check list. The techniques of gathering data using the techniques of observation and samples. The sample used 30 newborn in BPM Lismarini, with 15 newborn of opened umbilical cord care and 15 infants with closed umbilical cord care. The results of the study respondents who did opened umbilical cord care as many as 15 people with a normal time as many as 14 people (93,3%) and long time as many as 1 person (6,7%) with a mean value of 5,4, while respondents who did closed umbilical cord care as many as 15 people, with the normal time as many as 13 people (86,6%) and long time  as many as 2 people (13,3%) with a mean value of 6,5. After the study results were tested with statistic test obtained  value 0,003 that there was a difference time of loss between opened and closed umbilical cord care. It could be concluded that there was a difference time of loss between opened and closed umbilical cord care with thecomparison of mean value 5,4 : 5,6 and p value 0,003.

Perawatan tali pusat merupakan tindakan keperawatan yang bertujuan merawat tali pusat pada bayi baru lahir. Perawatan tali pusat yang benar dan tepat turut menentukan lama atau tidaknya tali pusat lepas karena selain dapat mempercepat lepasnya tali pusat hal ini juga dapat mengurangi resiko infeksi, sehingga dapat mengurangi angka kematian bayi (AKB). Tujuan penelitian ini mengetahui perbedaan waktu lepasnya tali pusat antara perawatan tali pusat terbuka dengan perawatan tali pusat tertutup. Teknik yang akan digunakan dalam pengambilan sampel yaitu secara non random, “accidental sampling” (sampel tanpa sengaja) dengan mengambil sampel atas dasar seadanya. Alat pengumpulan data dalam penelitian ini akan menggunakan alat pengumpulan check list. Teknik pengumpulan datanya menggunakan teknik observasi dan sampel. Sampel yang digunakan yaitu 30 bayi baru lahir di BPM Lismarini, dengan 15 bayi yang  perawatan tali pusat dengan terbuka dan 15 bayi yang perawatan tali pusat dengan tertutup.Hasil penelitian responden yang melakukan perawatan tali pusat terbuka sebanyak 15 orang dengan waktu pelepasan normal sebanyak 14 orang (93,3%) dan pelepasan  lama sebanyak 1 orang (6,7%) dengan nilai Mean 5,4, sedangkan responden yang melakukan perawatan tali pusat tertutup sebanyak 15 orang, dengan waktu pelepasan normal sebanyak 13 orang (86,6%) dan lama sebanyak 2 orang (13,3%) dengan nilai Mean 6,5.  Setelah hasil penelitian diuji dengan uji statistik didapatkan nilai r Value 0,003 yang mana terdapat perbedaan waktu pelepasan antara perawatan tali pusat terbuka dan tertutup.Hal ini dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan waktu pelepasan antara perawatan tali pusat terbuka dan tertutup dengan perbandingan mean 5,4:6,5 dan p Value 0,003

References

Agus, Wihono Prima. 2010. Gambaran Cara Perawatan Tali Pusat Dan Lama Waktu Pelepasan Tali Pusat di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Baki Sukoharjo Tahun 2010. Yogyakarta : Diakses Tanggal 25 Maret 2015.
Cunningham, et all. 2005. Obstetri Williams, Yogyakarta : Mitra Pustaka Dinkes. 2014. Profil Dinkes Kota Palembang (online), (http://www.dinkeskota.com, diakses pada tanggal 23 April 2015)
Dinkessumsel. 2014. Profil kesehatan sumsel (Online), (http://www.dinkeskota.com, diakses pada tanggal 23 April2015)
Dewi, Vivian Nanny Lia. 2012. Asuhan Kehamilan untuk Kebidanan.Jakarta: Salemba Medika Departemen Kesehatan. 2010. Asuhan Keperawatan Pada Neonatus.
Eprila, 2012. Perbedaan Lama Pelepasan Tali Pusat Antara Perawatan Terbuka Dan Tertutup Pada Bayi Baru Lahir Di Bidan Praktik Mandiri Soraya Kecamatan Kemuning Palembang Tahun 2012.:Diakses Tanggal 20 April 2015.
Hidayat. 2010 . Cara Merawat Bayi dan Anak. Bandung : Pionir Jaya.
Marni, Anik.2011. Ilmu Kesehatan Dalam Kebidanan. Jakarta : Trans Info Media.
Sitiatava. 2012. Asuhan Neonatus Bayi dan Balita Untuk Keperawatan dan Kebidanan. Yogjakarta : D-Medika.
Sodikin, 2009. Buku Saku Perawatan Tali Pusat, Jakarta : ECG
Walsh, L.V. 2007. Buku Ajar Kebidanan Komunitas, Jakarta : ECG
Winkjosastro. 2010. Ilmu Kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka.
Published
2016-09-12
How to Cite
Fatrin, T., & Vista, B. (2016). PERBEDAAN LAMA PELEPASAN TALI PUSAT ANTARA PERAWATAN TERBUKA DAN TERTUTUP PADA BAYI BARU LAHIR DI BIDAN PRAKTIK MANDIRI LISMARINI PALEMBANG TAHUN 2015. JURNAL KESEHATAN ABDURAHMAN, 5(2), 29-36. Retrieved from https://ejournal.stikesabdurahman.ac.id/index.php/jkab/article/view/58