HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN KONSUMSI TABLET FE DENGAN KEJADIAN ANEMIA IBU HAMIL DI PUSKESMAS TALANG RATU PALEMBANG
Abstract
The death rate of demographic health survey results Indonesia ( IDHS ) in 2012 was 359/100.000 KH. World Health Organization ( WHO ) estimates that 35-75 % of pregnant women in developing countries and 18 % of women in developed countries are anemic. But many of those who had suffered from anemia before conception, with an estimated 43% in non-pregnant women in developing countries and 12 % in more developed countries ( Winkjosastro , 2010).This study aims to determine the relationship of the level of knowledge and consumption Fe tablet with the incidence of anemia among pregnant women.This research uses quantitative analytical method with cross sectional. Withsampling systematic random sampling is done. With statistical test Chi Square. The population in this study are all the pregnant women during their pregnancy in Puskesmas Talang Ratu Palembang 2015, with a sample as many as 51 respondents drawn by simple random sampling. Data processed in the analysis of univariate and bivariate.The presence results of the univariate and bivariate correlation with the level of knowledge of the incidence of anemia obtained p value 0.004 which shows that there is a significant relationship between the level of knowledge with anemia, as for tablet consumption fe of statistical test results obtained p value 0.003 means there is a significant relationship between consumption fe tablet with anemia.The population in this study are all the pregnant women during their pregnancy in Puskesmas Talang Ratu Palembang 2015, with a sample as many as 51 respondents drawn by simple random sampling.Data processed in the analysis of univariate and bivariate. Based on the research that has been done shows that there is a correlation between the level of knowledge and consumption Fe tablet with the incidence of anemia among pregnant women.
Angka kematian dari hasil Survey Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) 2012 adalah 359/100.000 KH. World Health Organization (WHO) memperkirakan bahwa 35-75% ibu hamil di Negara berkembang dan 18% ibu di Negara maju mengalami anemia. Namun banyak diantara mereka yang telah menderita anemia sebelum konsepsi, dengan perkiraan sebesar 43% pada perempuan yang tidak hamil di Negara berkembang dan 12% di Negara yang lebih maju (Winkjosastro, 2010). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan konsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia pada ibu hamil.Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif bersifat analitik dengan pendekatan cross sectional dengan pengambilan sampel dilakukan secara sistematik random sampling, dengan uji statistik chi square. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang memeriksakan kehamilan di Puskesmas Talang Ratu Palembang Tahun 2015, dengan sampel yaitu sebanyak 51 responden. Data diolah secara analisis univariat dan bivariat.Hasil univarat dan bivariat terdapat hubungan tingkat pengetahuan dengan kejadian anemia didapat p value 0.004 yang menunjukan bahwa ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuandengan kejadian anemia, sedangkan untuk konsumsi tablet Fe dari hasil uji statistic didapat p value 0.003 berarti ada hubungan yang signifikan antara konsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa ada hubungan antara tingkat pengetahuan dan konsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia pada ibu hamil.
Â
References
BKKBN. 2010. Pengetahuan Ibu Hamil Dalam Mengkonsumsi Tablet Zat Besihttps://www.google.com/m ?q=pengetahuan+konsumsi+tablet+fe+menurut+bkkbn+tahun+2010&client=ms-opera-mobile& chann el=new&espv=1.[Diakses 28 April 2015]
Depkes RI. 2012. Antenatal Care. Jakarta: PT Pedoman Pelayanan Antenatal Terpadu
Dinas Kesehatan Sumatera Selatan. 2014. Profil Kesehatan Sumatera Selatan. Palembang: Dinas Kesehatan Sumatera Selatan
Dinas Kesehatan Kota Palembang. 2014. Profil Kesehatan Kota Palembang. Palembang: Dinas Kesehatan Kota palembang
Hidayah, Wiwit. T, Anasari.2012. Hubungan Kepatuhan Ibu Hamil Mengkonsumsi Tablet Fe Dengan Kejadian Anemia Di Desa Pageraji Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas.Jurnal Ilmiah Kebidanan, Vol. 3 No. 2 Edisi Desember 2012.Akademi Kebidanan YLPP Purwokerto.
Kementerian Kesehatan RI. 2014. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Kementerian Kesehatan Indonesia RI
Manuaba.2011.Http://digilib.unimus.ac.id/download.php?id=14110. [Diakses 30 April 2015]
Suriah, 2013. Hubungan Antara Dukungan Keluarga DenganKepatuhan Konsumsi Tablet Fe Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Nanggalo Kecamatan Nanggalo Kota Padang. [Skripsi]: Universitas Andalas.
Sulistyawati, Ari. 2012. Asuhan Kebidanan Pada Masa Kehamilan. Jakarta: Salemba Medika
Manuaba, IAC., I Bagus, dan IB Gde. 2010. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan KB untuk Pendidikan Bidan. Edisi kedua. Jakarta: EGC.
Marcelina Ch. Mengko 2012,. Pengaruh Pengawas Minum Obat Tablet Fe Pada Ibu Hamilyang Anemia Terhadap Kenaikan Hb Di wilayah Kerja Puskesmas PadangLuar Kab. Agam.[Jurnal Penelitian]: Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Andalas.
Mochtar, Rustam. 2010. Sinopsis Obstetri. Jakarta: EGC Publisher
Notoatmojdo, S. 2010.Metodologi Penelitian Kesehatan.Jakarta: PT Pedoman Pelayanan Antenatal Terpadu
Notoatmodjo, S. 2011. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Pantikawati. 2010. Konsep Dasar Kehamilan. Jakarta: EGC
Prawirohardjo, Sarwono. 2010. Ilmu Kebidanan. Jakarta: PT Bina Pustaka
WHO.2014.Http://www.academia.edu/9825392/minikiti_trenpersalinan.com. [Diakses 18 Mei 2015]
Wiknjosastro.2010.AngkaKejadianAnemiaPadaKehamilan.Http://www.anemia-pada-ibu-hamil.com. [Diakses11 Mei 2015]
Copyright (c) 2016 Akademi Kebidanan Abdurrahman. Pusat Informasi dan Manajemen
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.